Malam
ini.
Aku
mendengar teriakan hujan lebih nyaring dari biasanya.
Ku
dapati diriku tidak mampu memejamkan mata lagi.
Kepalaku
pun akhirnya memaksaku untuk berfikir, berfikir dan berfikir.
Semua
ini menggelisahkan tidurku.
Membangunkan
malam.
Sekarang
semakin banyak pertanyaan muncul dibenakku.
Seperti
debu yang sudah bertahun-tahun mengendap dipermukaan.
Kemudian
tertiup angin.
Mungkin
anginnya timbul karena keberadaanku.
Aku
mulai tersedak, bersin, dan batuk karenanya.
Debunya
memasuki penglihatanku.
Air
mata tak terbendung lagi.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar